Lagi-lagi Salah Satu Warga Belu Asal Raimanuk Meninggal Akibat Gigitan Anjing Rabies

Belu, News. Matatimor – Net : Korban gigitan anjing yang diduga kuat terkena rabies asal Desa Teun, Kecamatan Raimanuk. Kabupaten Belu meninggal dunia.

Dilansir dari Kilastimor.com, Kepala Dinas Kesehatan Belu, drg. Ansila Muti yang dikonfirmasi pada, Senin (27/05/2024) membenarkan ada kematian warga Teun, Kecamatan Raimanuk, akibat digigit anjing rabies. Pasien yang meninggal adalah Catarina Salar.

Sebelumnya, korban digigit anjing pada 15 Maret 2024 pukul 06.00 WITA tepatnya di Desa Teun, Kecamatan Raimanuk, Pasca digigit, anjing tersebut langsung dibunuh oleh pemilik.

Korban gigitan lanjutnya, tidak pernah mengunjungi Puskesmas terdekat untuk pengobatan. Korban hanya menggunakan obat tradisional untuk menyembuhkan luka gigitan.

Ditambahkan, walau tak ditangani secara medis, luka gigitan korban akhirnya sembuh. Namun setelah dua bulan, virus mulai menjalar dan menyerang sistem tubuh korban.

Keluarga korban ungkapnya, membawa korban untuk dirawat di Rumah Sakit Sito Husada, Atambua, pekan lalu. Namun masih dalam perawatan, keluarga membawa pulang korban ke rumah pada Sabtu (25/05/2024). “Saat bawa pulang, keluarga diminta tanda tangan pernyataan oleh manajemen RS Sito Husada,” paparnya.

Masih menurut Mantan Direksi RSUD Mgr. Gabriel Manek SVD, korban pada Minggu (26/5/2024) meninggal dunia di kediamannya.

Selain itu, Kepala Desa Teun Agustinus Nim yang dihubungi News.Matatimor-Net pada senin 27 mei 2024 sekira pukul 20.40 wita membenarkan peristiwa yang menimpa korban.

Agustinus juga menghimbau seluruh masyarakatnya agar selalu waspada dan membantu petugas Vaksinator untuk melakukan Vaksin terhadap anjing masing-masing agar tidak lagi terjadi adanya korban berikut.

Selaku Kepala Desa, saya himbau kepada seluruh masyarakat desa Teun untuk masing-masing mengikat ternaknya (Anjing.red) agar dapat divaksin oleh petugas agar tidak lagi ada korban berikut. Himbau Agustinus

Kata dia, saya akan kerahkan petugas Linmas yang ada untuk membantu petugas Vaksinator sehingga semua ternak yang ada dapat divaksin semua secara keseluruhan.***

Komentar
judul gambar
judul gambar