Belu, News.Matatimor – Net : Pos Turiscain Kipam II Satgas Yonif 742/SWY menerima kehadiran pelajar dari lembaga satuan pendidikan SDN Wemorihas guna melangsungkan kegiatan study tour, Senin (10/06/24).
Demikian informasi diterima media ini, setelah para pegiat study tour beserta pendamping tiba di lokasi, para peserta didik disambut baik oleh Pos Turiscain Kipam II Satgas Yonif 742/SWY sekaligus memperkenalkan program unggulan yang dimiliki oleh Kipam II yaitu: cara mengelola limbah plastik menjadi Ecobrick sebagai bahan baku kerajinan tangan yang ramah lingkungan.
Perkenalan materi tersebut guna menunjang satuan pendidikan setempat seperti yang telah dicanangkan dan diatur dalam kurikulum merdeka tentang P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) mengenai gaya hidup berkelanjutan.
Seperti yang dijelaskan oleh Sertu Hanavy, bahwa sampah plastik adalah jenis sampah yang sulit terurai oleh proses alam dan butuh 1000 tahun lamanya agar sampah plastik dapat terurai di tanah.
“Untuk menjaga alam perbatasan RI-RDTL dari limbah plastik kami olah sampah plastik di perbatasan menjadi ecobrick yang dapat digunakan sebagai bahan kerajinan yang bermanfaat dan tahan lama,” ungkap Danpos.
Dikatakan Danpos, pada kesempatan study tour hari ini pihaknya memperkenalkan kepada para murid cara mengolah sampah plastik menjadi Ecobrick.
“Para murid diperlihatkan kerajinan tangan hasil karya Pos Turiscain dari Ecobrick dalam bentuk meja, kursi dan kerajinan tangan lainnya, serta para murid mencoba membuat ecobrick,” katanya.
Masih dengan nada yang sama, Danpos menjelaskan bahwa, pihaknya mengajak para murid, kiranya bisa mengolah sampah plastik di lingkungannya, atau setidaknya jangan buang plastik sembarangan, mari kita bebaskan daerah perbatasan RI-RDTL dari limbah plastik. Bersama rakyat bersatu dengan alam untuk NKRI.
Sementara, Kepala SDN Wemorihas dalam kesempatan yang sama menuturkan bahwa, hari ini pihaknya melaksanakan study tour di Pos Turiscain Kipam II Yonif 742/SWY dan para peserta diperkenalkan cara mengolah limbah plastik menjadi Ecobrick yang dijadikan berbagai macam barang yang bermanfaat.
“Saya mewakili pihak sekolah mengucapkan terima kasih kepada Pos Turiscain karena sudah memberikan ilmu baru bagi para peserta didik,” ucapnya. (Nanny)